Pilih Skincare Yang Cocok? Bagaimana?

Nah PR terbesar kita berada disini. Banyak banget faktor yang menjadikan skincare ini cocok atau engga, misalnya dari kondisi iklim aja sudah mempengaruhi (Skincare System, 2019). Pernah lagi mudik ke tempat yang sejuk, tiba-tiba kulit jadi engga berminyak? yess, kondisi iklim yang tropis memang menjadikan Indonesia negara yang lembab alias lebih humid. Makanya kasus Jerawat lebih banyak di Indonesia.

Makanya sebenarnya, skincare yang cocok dengan orang Indonesia biasanya adalah yang sudah disesuaikan dengan kulit Indonesia dari negara-negara dikawasan Asia Tenggara sendiri, biasanya skincare Korea Selatan, Thailand dan Jepang lebih sesuai dilihat dari faktor iklimnya. Kedua, dilihat dari kebutuhan kulit saat itu, nanti akan aku lebih rinci lagi sesuai kebutuhan kulit gimana perjenis kulit dan masalah kulit. 

Namun secara garis besar, berikutnya adalah memiliki komposisi bahan yang jelas. Hal ini penting banget guis, mau racikan dari dokter pun biasanya kalau memang dijual secara bebas dia akan menjelaskan isinya apa, kecuali resep khusus ya, biasanya memang butuh informasi lebih lanjut tapi sebisa mungkin baca. Nah, komposisi atau ingredients, ini penting banget untuk dibaca karena dari sana kita bisa tau apakah produk ini aman atau tidak. Sebab, banyak kandungan yang sebenarnya dilarang secara umum seperti merkuri, steroid, hydroquinone, acid dengan kandungan yang tinggi. 

Makanya ketika kita beli obat jerawat sendiri ke apotik, harus dilihat banget apakah ada logo K nya? karena menandakan produk ini obat keras yang harus dibawah penanganan dokter. Aku yakin kalau kalian tau obat ini hasil googling atau temen ada yang bilang bagus, pake aja! Padahal harusnya engga boleh sembarangan karena nanti bisa kebal obat. Dengan obat racikan dokter aja bisa kebal, apa lagi obat yang dijual seperti itu. 

Nah balik lagi, dari komposisi tadi nanti kita belajar, mana yang keras bisa merusak kulit, seperti Alkohol (pelarut), Parfume (wangi) dan sebagainya, mana yang kontroversial, kaya bisa Kanker jika dipakai berkepanjangan kaya Paraben (pengawet), BHT, DEA, PEG-s dan banyak lagi (healthline, 2017). Terus pake apa dong kak? :( masker masker yang DIY boleh?

Selama produk itu memiliki sertifikasi BPOM yang aman, sebenarnya tidak masalah. Maupun memiliki sertifikasi FDA (Food and Drug Associate) dari Amerika, dan masing-masing negara yang mengeluarkan produk tersebut, jadi aman. jadi, cek dulu kandungan skincare yang akan kalian purchase ya :)

Artikel ini telah tayang di Tiaranab.com 

Read More

Usia Berapa Pakai Skincare?

Skincare secara umum digunakan semenjak usia pubertas, dimana kondisi kulit mengalami perubahan yang menyebabkan kondisi normal bergeser menyesuaikan dengan hormon yang ada. Namun, pada kondisi khusus, bergantung dari jenis perawatan yang dibutuhkan. Misalnya, kulit anak-anak yang mengalami kondisi dermatitis atopik, eksim. Merupakan penyakit kulit bawaan ya jelas butuh dari sedini mungkin. Jadi, jawabannya kembali pada kondisi kulit kita.

Gimana dengan yang diusia 25 tahun, bebas jerawat dan masih kenceng? Perawatan bisa dilakukan untuk menjaga kekencangan kulit. Sebab, mungkin kulit bebas jerawat tapi engga pernah ada manusia yang bebas dari penuaan.

Pake Skincare apa?  

Seperti yang aku bilang diatas, skincare itu pada dasarnya merawat kulit. Jadi sebenarnya menyesuaikan dengan kamu sebagai pemilik kulit. 

Tetapi untuk pemula, disarankan oleh seorang dokter --dan belajar dari banyak dokter diklinik maupun SpKK dari perawatan yang mereka kasih biasanya ada 4

 

1. Pembersih Wajah : untuk membersihkan wajah dari polusi, debu dan kotoran maupun dari makeup. 

Produknya : Micellar Water, Milk Cleansing, dan Sabun Cuci Muka

 

2. Moist : menjaga kelembaban dikulit wajah agar kondisi kulit tetap stabil, tidak kering dan memproduksi minyak berlebih.

Produknya : Toner, Moisturizer, Essence, dan Masker 

 

3. Nourish : menutrisi wajah, kalau hidup di Kota Besar, menutrisi wajah sangat penting karena kadang asupan ke kulit wajah selain dari makanan bisa dibantu dari luar. 

Produknya : Serum dan segala kandungan di produk lain yang membantu dan Masker.

 

4. Protect : melindungi kulit dari bahaya polusi, radikal bebas, sinar UV dan kandungan kosmetik yang merusak kulit.

Produknya : Sunscreen atau SunBlock

Kalian hanya perlu memilih satu dua produk sesuai dengan kebutuhan kalian, tapi biasanya kalau sudah lama main didunia skincare, rasanya satu engga cukup. Nanti kita bahas lagi ditulisan lain ya, karena kebanyakan skincare juga tidak baik.

 

Artikel ini telah tayang di Tiaranab.com 

Read More

Kenapa Harus Pakai Skincare?

 “ Engga pake aja muka gue mulus-mulus aja -kata mereka yang kulitnya cenderung normal. 

Atau buat yang merasa kulitnya kering aja tapi engga merasa bermasalah

Atau dari yang berjerawat merasa salah tapi gatau harus gimana?”

 

Pada dasarnya perawatan kulit dibutuhkan bila kita merasa mengalami masalah kulit dan hadir ketika ingin kesehatan kulit terjaga. Di Indonesia, perawatan kulit awalnya hanya digunakan oleh mereka yang berdarah ningrat (kerajaan), itulah kenapa bangsawan selalu cantik atau minimal, kulitnya indah. Sebab di rawat. Jadi pertanyaannya kembali lagi bagi kamu yang menjalankan, apakah kamu merasa butuh agar kulitnya terawat?

Beda cerita dengan ketika kalian punya masalah kulit, kaya berjerawat, kering, berminyak, flek, pori-pori dan sebagainya itu membutuhkan perawatan sebab kondisi kulit mereka tidak normal yang jadinya menganggu aktivitas sehari-hari. Seperti kotoran diwajah, sebaiknya dibersihkan. Sebagian besar masalah kulit dimulai dari wajah yang kurang bersih. Ingat, kebersihan sebagian dari iman.

Kenapa perawatan tubuh dan wajah berbeda?

Hal ini disebabkan karena kulit kita punya perbedaan ketebalan dan jaringan dimasing-masing area. Sebagai bentuk organ terbesar manusia, kulit melakukan adaptasi juga. Okey, jadi kalau diurutkan,

1. Mata punya area kulit paling tipis, makaya kalau kalian merem kalian bisa liat pembuluh darah atau kalau kalian balik kelopaknya langsung kelihatan aja pembuluh dara.

2. Wajah lebih tebal 5x dibanding mata, tapi Tuhan adil, jaringan penyusun kulit di wajah lebih banyak makanya lebih responsif untuk hal baik maupun buruk. (Laneige, 2018)

3. Kulit tangan kita lebih tebal dari wajah (sampai 20-30 lapisan sel kulit) (Xian, Suetake, Tagami, 1999)

4. Kulit punggung kita lebih tebal dari tangan & kaki (ibid)

5. Kulit bagian telapak kaki & tangan paling tebal (50-86 lapisan sel kulit), makanya lebih toleransinya lebih besar dan pada jaringan ini juga ga punya tempat folikel rambut. (ibid)

Nah jadi bisa disimpulkan semakin tipis dia, semakin intensive perawatan yang dibutuhkan. Hal ini mengacu sebagai fungsi dari kulit itu sendiri. Bayangin aja kalau telapak kaki kita setipis wajah, akan gampang banget lecet kan ketika jalan jauh? Maka dari itu sekarang banyak produk yang spesialisasi dibidang tertentu. Namun secara garis besar biasanya dibagi jadi 2, wajah dan tubuh.

Tapi, kenapa sih skincare yang kalian kenal itu kok ya banyak banget? Kalau badan cuma pake sabun biar bersih dan pake lotion biar lembab, kenapa bisa ada banyak perawatan bahkan sampai 10 tahapan perawatan kulit atau 10 step Korean skincare? 

Perbedaan dokter kecantikan dan dokter kulit, dan kondisi yang mengharuskan ke mereka.

Sebenarnya, engga ada yang 'salah' dan 'benar' dalam menggunakan tahapan skincare yang ada, adalah yang sesuai dengan kondisi kulit kita dan perasaan nyaman ketika menggunakan urutan skincare. Setelah sering ikutan launching dan aneka seminar soal skincare, sebenarnya urutan itu dibuat oleh perusahaan besar yang tujuannya untuk membuat penjualan produk mereka dengan klaim yang bisa dipertanggung jawabkan soalnya mereka pasti punya pusat riset ya.

Aku cari artikel di google scholar, juga dikit banget yang bahas soal penelitian ini. Kebanyakan penelitian tertutup yang dilakukan oleh masing-masing perusahaan ataupun klinik.

Artikel ini telah dimuat di tiaranab.com

Read More

Rekomendasi Skincare Untuk Pria, Wajib Dicoba nIh!

Tak hanya kaum hawa saja yang membutuhkan perawatan wajah seperti skincare, laki-laki pun juga membutuhkannya.

Polusi di luar ruangan, sinar matahari, konsumsi makanan yang mengandung minyak, hingga sinar biru pada gadget mungkin saja dapat membuat masalah pada kulit wajah si Papa.

Sebagai istri yang baik, Mama juga harus memerhatikan dan membantu si Papa merawat wajahnya. Tak perlu skincare yang lengkap dan mahal. Hanya dengan 5 produk ini, dijamin kulit si Papa dapat lebih sehat.

Nah, untuk lebih jelasnya, berikut Popmama.com telah merangkum kelima skincare dasar laki-laki yang cocok diaplikasikan pada suami.

1. Rutin mencuci muka dengan sabun wajah khusus

Jika biasanya si Papa masih menggunakan sabun mandi untuk wajahnya, maka kini segera hentikan ya Ma! Sebaiknya, rawatlah kulit Papa dengan mulai mencuci muka dengan sabun wajah khusus.

Ada dua jenis produk dari rangkaian skincare ini, yaitu facial foam dan facial wash. Keduanya memiliki fungsi berbeda yang disesuaikan dengan tipe kulit.

Jika facial foam adalah sabun muka yang bertekstur busa untuk kulit berminyak dan berjerawat, maka facial wash adalah sabun cuci muka yang cocok untuk laki-laki dengan jenis kulit kering.

Saat mengaplikasikan sabun pembersih wajah, baik facial foam maupun facial wash, pastikan wajah dipijat secara lembut selama kurang lebih satu menit, guna memperlancar alirah darah dan membuat wajah tampak awet muda.

Sebagai rekomendasi, berikut beberapa sabun pembersih wajah untuk laki-laki yang bisa Papa gunakan:

• Innisfree Forest for Men
• Nivea Men
• Senka Perfect Whip
• The Body Shop Guarana & Coffee Energising Cleanser
• Vaselin Men

2. Gunakan face toner agar penggunaan skincare dapat lebih optimal

Rekomendasi skincare untuk laki-laki selanjutnya adalah menggunakan face toner setelah mencuci wajah.

Step yang satu ini bisa dibilang wajib, pasalnya fungsi dari face toner sendiri yakni untuk mengoptimalkan pengaplikasian skincare selanjutnya, serta mengangkat sisa kotoran atau debu yang masih menempel di wajah.

Selain itu, dengan rutin menggunakan face toner, wajah pun akan tetap lembap dan sehat. Sebagai rekomendasi, berikut beberapa daftar face toner untuk laki-laki:

• Innisfree for Men Fresh Skin
• Kiehl's Facial Fuel Energizing Tonic
• L'oreal Men Expert Hydra Energetic Energising Powered Water
• The Face Shop The Fresh for Men

3. Aplikasikan moisturizer atau pelembap wajah

Setelah menggunakan face toner, jangan lupa untuk mengaplikasikan moisturizer atau pelembab wajah. Produk ini juga termasuk dalam rekomendasi skincare untuk laki-laki, lho!

Tujuannya, agar wajah tidak kering apalagi kusam. Tak perlu takut akan formulanya, karena moisturizer sendiri diciptakan berdasarkan tipe kulit masing-masing, mulai dari normal, kering, hingga minyak.

Sehingga si Papa pun bisa menggunakan produk ini di pagi dan malam hari sesuai dengan tipe kulit maupun kebutuhan. Sebagai pertimbangan, berikut beberapa rekomendasi moisturizer untuk laki-laki:

• Biokos Men Advance Hydra Energizing Daily Moisturizing Cream
• Garnier Men Power White Moisturizer
• Kiehl's Facial Fuel Heavy Lifting Anti-Aging Moisturizer
• Vaseline Men Face Oil Control Face Moisturizer

4. Wajib gunakan sunscreen saat beraktivitas di luar rumah

Rekomendasi skincare selanjutnya untuk laki-laki agar bebas kilap adalah dengan menggunakan sunscreen ketika beraktivitas di luar rumah. Bukan tanpa alasan, sunscreen akan melindungi wajah dari paparan sinar matahari langsung.

Terlebih jika Papa sering melakukan pekerjaan lapangan, jangan sampai mengabaikan step ini ya, kalau tidak ingin efek buruk sinar UV menyerang kulit. Sebagai referensi, berikut rekomendasi sunscreen untuk laki-laki:

• Banana Boat Aloe Vera Gel
• Banana Boat Protect & Hydrate 2 in 1 SPF 50
• Biore UX Aqua Rich Watery Essence
• Cetaphil
• Nivea Sun Protect and Moisturizer SPF 50

5. Gunakan masker wajah 2 hingga 3 kali dalam seminggu

Siapa bilang masker wajah hanya boleh digunakan oleh perempuan? Para laki-laki pun sebetulnya sangat disarankan untuk menggunakan masker wajah minimal 2 hingga 3 kali dalam seminggu.

Masker wajah khusus laki-laki ini bermanfaat untuk mengangkat minyak berlebih ataupun meregenerasi kulit mati agar wajah tetap terlihat segar dan glowing. Mama bisa memakaikan masker pada wajah Papa saat malam hari.

Pemilihan jenis masker pun harus diperhatikan dengan jeli. Jika Papa memiliki masalah komedo pada wajah, maka pilihlah masker peel-off.

Sebaliknya, kalau Papa merasa sedang mengalami jerawat meradang, gunakanlah masker berbahan organik karena kandungannya lebih ringan. Untuk lebih jelasnya, berikut rekomendasi masker wajah untuk laki-laki:

• Jafra Spa Mud Mask
• Nature Republic Real Comforting Mask Sheet Collagen
• The Body Shop Tea Tree Skin Clearing Clay Mask
• The Face Shop Real Nature Bamboo Face Mask

Nah, itulah kelima rekomendasi skincare untuk laki-laki agar kulit wajah tetap sehat dan bebas kilap meski sering beraktivitas di luar rumah. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

 

artikel ini telah tayang di popmama.com dengan Judul "5 Skincare Dasar Untuk Merawat Wajah Laki-laki!"

 

Read More

Para Pria Juga Wajib Merawat Kulitnya Loh!

Tidak hanya wanita saja, sebagai pria, kamu pun bertanggung jawab penuh agar wajah tetap bersih dan segar. Bukan sekedar mencuci muka, berikut ini CekAja bagikan rekomendasi skincare untuk pria yang pastinya bebas kilap meski kamu sering beraktivitas di luar rumah.

Perbedaan Skincare Pria dengan Wanita

Bukanlah hal aneh lagi, jika melihat seorang pria rutin merawat kulitnya di zaman sekarang. Sebab, ada banyak faktor yang membuat mereka akhirnya memilih menggunakan rangkaian skincare, entah karena kesadaran masing-masing atau memang sedang mengalami masalah kulit, seperti bruntusan dan jerawat meradang.

Makanya tak heran bila saat ini ada banyak brand lokal maupun internasional yang mengeluarkan produk skincare khusus pria. Karena nyatanya, perawatan wajah untuk pria itu berbeda loh dari wanita. Perbedaan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya:

• Kulit pria 20 persen lebih tebal ketimbang kulit wanita, karena faktor androgen.
• Kolagen yang terdapat pada kulit pria lebih tinggi, sehingga tanda-tanda penuaan dini jauh lebih lambat dibanding wanita.
• Memproduksi lebih banyak sebum, karena pori-pori wajah yang lebar.
• Kulit pria lebih mudah berminyak ketimbang kulit wanita.
• Lapisan stratum corneum atau lapisan teratas epidermis yang tebal membuat tekstur kulit pria lebih kasar.
• Kulit pria lebih mudah terhidrasi sepanjang waktu karena mudah berkeringat.

Rekomendasi Skincare untuk Pria

Apa saja sih rekomendasi skincare untuk pria? Nah, kalau kamu juga masih bertanya-tanya akan hal itu, maka kamu bisa menemukan jawabannya secara lebih detail di bawah ini. Yuk, disimak sampai akhir!

1.         1. Rutin menggunakan sabun wajah

      Langkah pertama dalam pembahasan mengenai rekomendasi skincare untuk pria adalah penggunaan sabun wajah. Bukan asal memilih sabun wajah ya, karena ternyata ada dua jenis produk dari rangkaian skincare ini, yaitu facial foam dan facial wash.  

Keduanya memiliki fungsi berbeda yang disesuaikan dengan tipe kulit. Jika facial foam adalah sabun muka yang bertekstur busa untuk kulit berminyak dan berjerawat, maka facial wash adalah sabun cuci muka yang sangat bagus untuk pria dengan jenis kulit kering.

Saat mengaplikasikan sabun pembersih, baik facial foam maupun facial wash, pastikan wajah dipijat secara lembut selama kurang lebih satu menit, guna memperlancar alirah darah dan membuat wajah tampak awet muda. Hindari penggunaan sabun di area mata, karena ditakutkan menjadi penyebab iritasi.

Rekomendasi sabun pembersih wajah untuk pria: Vaselin Men, The Body Shop Guarana & Coffee Energising Cleanser, Senka Perfect Whip, dan Innisfree Forest for Men.

2. Gunakan masker wajah 2 hingga 3 kali dalam seminggu 

Siapa bilang masker wajah hanya boleh digunakan oleh wanita? Para pria pun sebetulnya sangat disarankan untuk menggunakan masker wajah loh minimal 2 hingga 3 kali dalam seminggu.

Masker wajah khusus pria ini bermanfaat untuk mengangkat minyak berlebih ataupun meregenerasi kulit mati agar wajah tetap terlihat segar dan glowing.

Kamu bisa memakai masker wajah saat malam hari sebelum melanjutkan rangkaian skincare lainnya. Pemilihan jenis masker pun harus diperhatikan dengan jeli.

Jika kamu memiliki masalah komedo pada wajah, maka pilihlah masker peel-off. Sebaliknya, kalau kamu merasa sedang mengalami jerawat meradang, gunakanlah masker berbahan organik karena kandungannya lebih ringan.

Rekomendasi masker wajah untuk pria: The Body Shop Tea Tree Skin Clearing Clay Mask, The Face Shop Real Nature Bamboo Face Mask, Nature Republic Real Comforting Mask Sheet Collagen, dan Jafra Spa Mud Mask.

3. Gunakan face toner sebelum memulai rangkaian skincare lainnya

Rekomendasi skincare untuk pria selanjutnya adalah menggunakan face toner setiap kali setelah mencuci wajah. Step yang satu ini dalam urutan penggunaan skincare termasuk wajib.

Pasalnya, fungsi dari face toner sendiri yakni untuk mengangkat sisa kotoran atau debu yang masih menempel di wajah. Selain itu, dengan rutin menggunakan face toner, wajah kamu akan tetap lembab dan siap menerima produk skincare selanjutnya.

Rekomendasi face toner untuk pria: Kiehl’s Facial Fuel Energizing Tonic, Innisfree for Men Fresh Skin, The Face Shop The Fresh for Men, dan L’oreal Men Expert Hydra Energetic Energising Powered Water.

4. Jangan skip penggunaan moisturizer

Sehabis face toner, jangan lupa untuk menggunakan moisturizer atau pelembab wajah. Produk ini juga termasuk dalam rekomendasi skincare untuk pria loh. Tujuannya agar wajah tidak kering apalagi kusam.

Enggak perlu takut akan formulanya, karena moisturizer sendiri diciptakan berdasarkan tipe kulit masing-masing, mulai dari normal, kering, hingga minyak. Sehingga kamu bisa menggunakan produk ini di pagi dan malam hari sesuai dengan tipe kulit maupun kebutuhan.

Rekomendasi moisturizer untuk pria: Vaseline Men Face Oil Control Face Moisturizer, Garnier Men Power White Moisturizer, Kiehl’s Facial Fuel Heavy Lifting Anti-Aging Moisturizer, dan Biokos Men Advance Hydra Energizing Daily Moisturizing Cream.

5. Wajib gunakan sunscreen saat beraktivitas di luar maupun di rumah

Terakhir, rekomendasi skincare untuk pria agar bebas kilap adalah dengan menggunakan sunscreen, baik ketika beraktivitas di luar maupun di rumah. Sebab, sunscreen akan melindungi wajah kamu dari paparan sinar matahari langsung.

Terlebih jika kamu sering melakukan pekerjaan lapangan, jangan sampai mengabaikan step ini ya, kalau enggak ingin efek buruk sinar UV menyerang kulitmu.

Rekomendasi sunscreen untuk pria: Nivea Sun Protect and Moisturizer SPF 50, Banana Boat Protect & Hydrate 2 in 1 SPF 50, Biore UX Aqua Rich Watery Essence, Cetaphil, dan Banana Boat Aloe Vera Gel.

Nah itulah rekomendasi skincare untuk pria agar bebas kilap meski sering beraktivitas di luar rumah. Biar belanja produk skincare nya lebih hemat, lakukan pembayarannya dengan kartu kredit.

Artikel ini telah tayang di Cekaja.com dengan Judul "Rekomendasi Skincare Pria"

 

 

 

Read More

Perawatan Tepat Untuk Kulit Berjerawat

Jenis kulit wajah berjerawat membutuhkan perawatan ekstra. Kamu perlu membersihkan wajah dengan produk cleanser yang mengandung formula anti-acne, tetap menjaga tingkat kelembapan kulit, dan melindunginya dari bakteri P.Acne. Selain itu, kamu harus berhati-hati dalam memilih produk skincare, karena jenis kulit berjerawat rentan mengalami reaksi terhadap beberapa formula tertentu.

Lalu, bagaimana cara tepat merawat kulit wajah berjerawat? Ikuti langkah-langkah berikut ini!

Gunakan Produk Face Cleanser Sesuai Jenis Kulit

Kenali tingkat produksi minyak pada kulitmu. Pilih produk pembersih wajah yang bersifat deep cleansing jika jenis kulitmu cukup berminyak, agar kotoran terangkat dengan optimal. Tapi, jika cenderung normal, gunakan produk gentle cleanser karena tidak berisiko membuat kulit semakin kering atau bahkan iritasi. 

Jangan Lupakan Toner dan Vitamin C

Toner berfungsi mengembalikan keseimbangan pH dan menenangkan kulit, sekaligus mengoptimalkan proses cleansing. Untuk mendapatkan perlindungan anti-acne, kamu juga membutuhkan vitamin C yang bekerja menyembuhkan peradangan serta mempercepat pembentukan jaringan kulit baru. Solusinya? Pilih toner yang memiliki kandungan vitamin C. 

Rutin Eksfoliasi dengan Ringan

Kulit wajah berjerawat perlu perawatan eksfoliasi. Namun, melakukannya terlalu sering berisiko menyebabkan iritasi. Kamu dapat mencoba produk glycolic atau salycylic acid, yang punya manfaat mencerahan kulit dengan cara mengangkat sel-sel kulit mati. Psst, rutinitas ini juga dapat membantumu menghilangkan noda bekas jerawat, lho!

Kontrol Minyak dan Kelembapan di Kulit

Memiliki jenis kulit wajah berminyak—yang cenderung berminyak—bukan berarti menyingkirkan produk moisturizer dari rutinitas kecantikanmu. Perlu kamu tahu bahwa jika kulit mengalami dehidrasi, maka kelenjar sebum akan memproduksi lebih banyak minyak yang memicu jerawat. Pilih produk moisturizer water-gel based yang baik untuk kulitmu.

Pilih Skincare Anti-Acne yang Tepat

Sebenyak apa pun produk anti-acne yang kamu gunakan, tidak akan memberikan hasil terbaik tanpa kandungan yang tepat. Pastikan produk yang kamu pilih mengandung salicylic acid, zinc, benzoyl peroxide, sulfur, retinol, dan vitamin c, khususnya untuk produk serum. 

 

Selalu Bersihkan Wajah Sebelum Tidur

Tahukah kamu kalau kulit mengalami regenerasi maksimal di saat tidur? Artinya, kotoran dan sisa makeup yang tidak kamu bersihkan usai seharian beraktivitas akan menghalangi proses perbaikan kulit—dan justru menjadi penyebab masalah. Pilih produk makeup remover dan face cleanser yang memiliki formulasi hypoallergenic, sehingga aman untuk kulit wajah berjerawat dan sensitif. 

 

Deep Cleansing dengan Masker

Bersihkan minyak dan kotoran dalam pori-pori kulit yang sulit terangkat dengan menggunakan masker. Akan tetapi, kamu tidak boleh memilih sembarang masker, girls! Bila memiliki jenis wajah berjerawat, sebaiknya gunakan jenis masker clay yang dapat menyerap residu di dalam pori-pori lebih maksimal. Hasilnya, kulit bebas dari masalah penyebab jerawat, lebih halus, dan cerah!

Beralih ke Kosmetik Non-Comedogenic

Meski tidak termasuk dalam kategori produk yang merawat wajah, kosmetik adalah teman sehari-hari. Setuju? Jika iya, mulai sekarang kamu harus memilih produk kosmetik non-comedogenic agar tidak membuat pori-pori tersumbat—dan semakin memperburuk kondisi jerawat. 

Artikel ini telah tayang di cosmopolitan.co.id dengan Judul “Cara Teapat Merawat Kulit Wajah Berjerawat”

Read More

Anti Aging dan Kandungan di Dalamnya

Salah satu cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah terjadinya keriput adalah dengan menggunakan krim wajah. Tenang saja, tidak perlu mengeluarkan uang sangat besar untuk membeli produk tersebut. Para ahli mengatakan, bahwa Anda tidak perlu menghabiskan banyak uang untuk memilih produk anti aging yang mahal.

Umumnya antara produk krim wajah anti aging yang mahal dan yang biasa saja, sebenarnya memiliki kandungan bahan pendukung yang serupa, beserta fungsi dan efektivitas yang juga sama. Anda hanya perlu menemukan produk yang sesuai dengan jenis kulit Anda, agar manfaat krim wajah anti aging dapat diperoleh secara maksimal.

Macam-macam Kandungan Krim Wajah Anti Aging

Krim wajah anti aging biasanya mengandung retinoid acid yang berperan dalam mengurangi kerutan pada wajah. Cara kerja retinoid adalah dengan meningkatkan pergantian sel pada kulit. Selain itu, mungkin juga terdapat tambahan zat kolagen.

Zat lain yang pada umumnya terkandung pada krim wajah anti aging adalah:

• Retinol

Retinol adalah retinoid dalam versi yang lebih ringan. Retinol merupakan turunan vitamin A yang efektif dalam menghambat penuaan pada kulit. Efek yang didapatkan dari retinol pada krim wajah adalah mampu memperbaiki penampilan kulit, menyamarkan bintik-bintik coklat halus akibat paparan sinar matahari dan penuaan, meningkatkan elastisitas kulit, dan mengurangi munculnya keriput. Manfaat tersebut tidak dapat diperoleh secara cepat, dibutuhkan waktu 3-6 bulan dan butuh waktu 6-12 bulan untuk mendapatkan hasil terbaik.

• Antioksidan

Krim wajah anti aging yang mengandung antioksidan bermanfaat dalam melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu juga memiliki manfaat dalam memperlambat proses penuaan kulit, mengurangi kerutan, dan kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.

• AHA (Alpha Hidroxy Acid)

Kandungan AHA pada krim wajah bermanfaat dalam membantu proses pengelupasan sel kulit mati, mengurangi munculnya gari-garis halus, bintik penuaan, bekas jerawat, dan warna kulit yang tidak merata. Manfaat tersebut dapat diperoleh jika Anda menggunakan krim wajah dengan kandungan AHA yang rendah, yaitu berkisar antara 5-10%. Lebih dari itu, risiko untuk mengalami iritasi dan kulit menjadi kering akan semakin besar.

• Asam hialuronat

Kandungan asam hialuronat atau HA yang terdapat pada krim wajah memiliki banyak manfaat. Kandungan HA mampu melembapkan kulit, mencegah munculnya kerutan, meningkatkan elistisitas kulit, dan mendorong pertumbuhan kolagen.

• Niasinamid

Niasinamid adalah turunan vitamin B3. Fungsinya adalah mencegah pigmen melanin bergerak ke permukaan kulit, sehingga dapat membantu memudarkan bintik-bintik hitam akibat paparan matahari, bekas jerawat, dan penuaan. Niasinamid juga kemungkinan dapat membantu meningkatkan lapisan lembap pelindung kulit, meningkatkan elastisitas kulit, dan mencerahkan kulit.

Cara Mengoptimalkan Penggunaan Krim Wajah

Beberapa tips berikut ini akan mengoptimalkan penggunaan krim wajah anti aging:

• Pilih yang mengandung tabir surya minimal SPF 15 dan dapat melindungi kulit dari paparan sinar UVA dan UVB.
• Gunakan pelembap untuk mencegah kulit menjadi kering. Kulit yang kering akan membuat sel menjadi mudah rusak dan akhirnya memicu timbulnya kerutan halus di wajah.
• Jangan terlalu lama terkena paparan sinar matahari. Lindungi kulit Anda dari paparan sinar matahari langsung. Sinar UV pada sinar matahari berisiko mempercepat proses penuaan, menyebabkan pigmentasi yang tidak merata, menjadikan kulit kasar dan keriput.
• Hentikan kebiasaan merokok, sebab merokok dapat merusak elastin dan kolagen, serta menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Elastin adalah serat yang menjaga kelenturan kulit.

Penggunaan krim wajah anti aging sebaiknya juga diiringi dengan rutin berolahraga, yang bermanfaat memperlambat penuaan pada kulit. Selain olahraga, pastikan juga Anda menerapkan pola makan yang sehat serta mencukupi waktu tidur. Tidur yang cukup dan berkualitas, mampu mendukung pembaharuan sel kulit.

Jika masih ragu dalam memakai krim wajah yang ada di pasaran, Anda dapat meminta saran dokter kulit. Dokter akan merekomendasikan krim yang sesuai dengan kondisi dan jenis kulit Anda.

 

Artikel ini telah tayang di alodokter.com

Read More

Tips Agar Mata Tetap Terawat dan Sehat

Kita terkadang sering lupa untuk merawat kesehatan mata. Padahal mata termasuk dalam lima indera terpenting dalam tubuh manusia. Tanpa mata, kita tidak bisa melihat keindahan dunia dan wajah orang-orang terdekat kita. Untuk memastikan mata tetap sehat seiring dengan bertambahnya usia, berikut adalah sepuluh cara merawat kesehatan mata, seperti dilansir Ehow.

1.    Makan banyak buah-buahan dan sayuran

Wortel sarat akan beta karoten yang sangat membantu dalam menjaga kesehatan mata. Itu dikarenakan beta karoten merupakan antioksidan yang dapat mengurangi risiko degenerasi makula.

2.    Hindari memakai lensa kontak selama lebih dari 19 jam

Hal ini dapat menyebabkan kerusakan mata permanen serta ketidaknyamanan pada mata Anda. Jangan pula memakai kacamata terlalu lama.

3.    Kurangi penggunaan tetes mata

Mengurangi pemakaian obat tetes mata. Menggunakan tetes mata untuk mengatasi mata merah boleh saja, namun hanya sesekali. Jika berlebihan, itu malah akan merusak kesehatan mata Anda.

4.    Gunakan mentimun

Gunakan mentimun untuk mengompres kelopak mata Anda. Taruh irisan mentimun yang dingin dan lembut di atas kelopak mata selama 10 menit sebelum tidur di malam hari untuk mencegah bengkak.

5.    Pakailah kacamata hitam pelindung UV

Gunakan lensa yang terpolarisasi, bukan hanya sekadar lensa yang gelap. Kacamata hitam pelindung UV diperlukan untuk melawan paparan dari sinar matahari.

6.    Hindari duduk terlalu lama di depan computer

Untuk menjaga kesehatan mata, cobalah untuk tidak menghabiskan terlalu banyak waktu di depan layar komputer. Hal itu dapat membuat mata lelah.

7.    Kenakan kacamata di saat yang tepat

Pastikan untuk memakai kacamata atau memakai pelindung mata lainnya ketika bekerja di sekitar bahan kimia atau tempat dengan partikulat udara yang berbahaya.

8.    Jangan membaca dalam cahaya redup

Untuk menjaga kesehatan mata, hindari membaca dalam cahaya lampu yang redup yang bisa menyebabkan ketegangan mata. Jika mata terasa lelah, berhenti untuk sementara waktu dan beristirahat.

9.    Jangan langsung melihat cahaya yang terlalu terang

Jangan langsung melihat cahaya yang terlalu terang. Jangan fokuskan mata Anda pada sinar matahari, karena dapat merusak mata Anda.

10.  Melatih mata dan membuatnya untuk bersantai

Cobalah memfokuskan mata pada suatu obyek yang dekat dengan Anda, sebuah obyek yang agak jauh. Ulangi proses ini beberapa kali.

Duduklah, tempatkan siku di pinggul, tutup mata dan tutup mata dengan telapak tangan Anda. Jauhkan telapak tangan yang menutupi mata Anda selama 10 detik. Buka mata Anda dan ulangi seperlunya.

Inilah sepuluh cara untuk menjaga kesehatan mata. Ingat, lebih baik mencegah daripada mengobati. Rawatlah mata Anda karena tanpa itu Anda tidak akan bisa melihat indahnya dunia.

Artikel ini telah dimuat di Merdeka.com dengan Judul “10 Cara Merawat Mata”

Read More